Lewati ke konten utama
Langkah 3: Pengaturan Listing Shopee

Di tahap terakhir ini, Anda dapat mempelajari cara membuat dan mempublikasikan listing hingga mengimpor produk listing secara otomatis

iSeller Care avatar
Ditulis oleh iSeller Care
Diperbarui lebih dari setahun yang lalu

Pada tahap terakhir ini untuk mulai berjualan di Shopee adalah pengaturan Listing. Module Listing merepresentasikan menu / items yang ingin Anda daftarkan di Shopee. Berbeda dengan Produk, Listing berisi informasi spesifik yang akan dipublikasikan ke setiap marketplace, dan bisa berbeda dengan deskripsi produk di POS maupun toko online. Listing juga dapat diasosiasikan ke setiap produk untuk manajemen inventaris tersentralisasi seperti, sinkronisasi inventaris otomatis di seluruh channel penjualan Anda. Untuk mempelajari lebih lanjut mengenai konsep listing, silakan baca artikel Pengenalan Listing.

Pada artikel kali ini akan dijelaskan bagaimana cara membuat dan mempublikasikan listing ke sistem Shopee.

Langkah 1: Silakan pilih menu Katalog > Sub-menu Listing. Lalu, pilih Shopee pada opsi Marketplaces.

Langkah 2: Jika sebelumnya Anda sudah mempunyai produk di Shopee dan ingin membuat listing produk secara otomatis ke iSeller, Anda dapat menggunakan fitur Impor.

Tetapi, apabila Anda belum mempunyai produk di Shopee, Anda dapat menambahkan listing produk baru dengan klik tombol Tambah Listing.

📌 TIPS: Jika sebelumnya Anda sudah memiliki produk di iSeller dan produk di Shopee, Anda dapat menggunakan fitur impor iSeller dengan pengaturan Hubungkan listing ke produk dengan SKU yang sama secara otomatis. Dengan begitu, produk listing Anda akan terbuat dan sudah terhubung dengan produk di iSeller.

Langkah 3: Silakan isi Informasi Umum untuk listing yang ingin Anda tambahkan. Informasi mandatory yang harus Anda isi pada bagian ini adalah Judul Listing dan Kode Barang (SKU).

📌 TIPS: Ketika Anda memasukkan SKU di Listing yang sudah terdaftar di Produk, maka Listing akan otomatis terhubung ke Produk tersebut. Listing yang terhubung ke Produk memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah pemotongan stock otomatis. Secara best practice untuk memanfaatkan sistem iSeller secara maksimal, kami sarankan semua listing ditautkan ke produk.

Lebih lanjut, listing dengan SKU terhubung tersebut akan menggunakan informasi-informasi general dari produk seperti Deskripsi, Gambar, dan Harga. Listing ini memiliki fleksibilitas di mana informasi tertentu bisa dibuat berbeda dari informasi produk yang sudah ada. Sebagai contoh, Harga untuk listing Shopee bisa dibuat berbeda dengan harga produk di toko outlet.

Untuk mempelajari lebih lanjut mengenai menautkan listing ke produk, silakan baca artikel Menautkan Listing ke Produk.

Langkah 4: Isi bagian Kategori. Anda bisa menggunakan template listing atau mengisinya secara manual. Jika Anda mengisi secara manual, klik ikon Pensil pada bagian Kategori.

Langkah 5: Anda akan diberikan pilihan rekomendasi kategori yang sesuai dengan produk listing Anda. Pilih rekomendasi yang sesuai lalu klik Konfirmasi. Perhatikan gambar di bawah ini.

Langkah 6: Jika produk listing Anda memiliki varian, geser tombol aktivasi pada bagian Varian.

Isi bagian Opsi Varian, Nilai Varian, SKU per varian, dan bagian lainnya seperti contoh di bawah.

Langkah 7: Selanjutnya, jika diperlukan, Anda bisa isi bagian Harga Grosir

Langkah 8: Atur bagian Pengiriman

Langkah 9: Terakhir, silakan klik Simpan apabila Anda ingin menyimpan listing sebagai Draft dan masih ingin mengubah pengaturannya. Dan, silakan klik Simpan dan Publikasi apabila Anda selesai mengatur listing dan ingin langsung memublikasikannya ke sistem Shopee.

Ketika Anda klik Simpan dan Publikasi, maka status listing Anda akan menjadi Published seperti gambar berikut yang artinya listing Anda sudah tampil di sistem Shopee.

Selamat! Anda telah menyelesaikan seluruh tahapan pengaturan berjualan di Shopee dengan platform iSeller. Sebagai ringkasan, di tahapan sebelumnya Anda sudah mempelajari:

Tonton Tutorial Pengaturan Listing atau Konfigurasi Produk Shopee di iSeller dalam bentuk video berikut


Perlu bantuan lain?

Jika Anda tidak dapat menyelesaikan langkah-langkah di atas, masih terdapat kendala, atau memerlukan bantuan lain, hubungi Tim Support iSeller.

Apakah pertanyaan Anda terjawab?